Artikel

Kemitraan Strategis Jember Mini Zoo dengan SMKN 5 Jember untuk Pendidikan Vokasional

Kemitraan Strategis Jember Mini Zoo dengan SMKN 5 Jember untuk Pendidikan Vokasional

Hallo Sobat Jemi! Jember Mini Zoo kembali menjalin kemitraan dengan SMKN 5 Jember melalui program Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang telah berlangsung sebanyak tiga kali. Kolaborasi pertama kali dimulai pada 14 Juli 2023 dan terus berlanjut hingga sekarang. Kerja sama ini menjadi wadah penting bagi para siswa untuk mengasah keterampilan sekaligus mengenal langsung dunia kerja di industri pariwisata dan layanan publik.  Memiliki kompetensi yang dinilai selaras dengan kebutuhan industri adalah alasan SMKN 5 Jember masih menjadi mitra PKL Jember Mini Zoo. Para siswanya juga dikenal memiliki etos kerja yang baik serta kemauan belajar yang tinggi. Melalui program PKL ini, siswa mendapat kesempatan langsung untuk merasakan dunia kerja secara nyata, sehingga tidak hanya memperoleh teori, tetapi juga pengalaman praktik yang berharga. Program ini memiliki beberapa manfaat yang diperoleh Jember Mini Zoo, terutama dalam mendukung kegiatan operasional sehari-hari. Selain itu, perusahaan juga dapat menemukan calon tenaga kerja yang berkualitas dan berpotensi untuk direkrut di masa depan. Setiap kegiatan akan didampingi langsung oleh mentor dari divisi masing-masing dan diawasi oleh HRD. Para siswa ditempatkan di berbagai bagian, mulai dari fotografer, videografer, ticketing, hingga di bagian event. Proses seleksi dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu pihak sekolah terlebih dahulu mengajukan daftar para siswa, kemudian dilakukan sesi wawancara untuk menggali potensi dan kepribadian siswa, hingga akhirnya penempatan divisi.  Kolaborasi ini menjadi contoh nyata sinergi antara dunia pendidikan dan industri. Dengan adanya kerja sama seperti ini, siswa SMKN 5 Jember diharapkan semakin siap menghadapi dunia kerja setelah lulus, sementara Jember Mini Zoo mendapatkan dukungan operasional dari generasi muda yang penuh semangat!

Strategi Fresh Graduate untuk Bersaing di Dunia Kerja

Strategi Fresh Graduate untuk Bersaing di Dunia Kerja

Halo Sobat Jemi! Menjadi seorang fresh graduate memang penuh tantangan. Setelah lulus sekolah ataupun kuliah, dunia kerja sering kali terasa begitu luas dan kompetitif. Namun, jangan khawatir, ada beberapa strategi yang dapat sobat Jemi terapkan agar mampu bersaing dengan pencari kerja lainnya. Pertama, kuatkan skill yang relevan. Jangan berhenti belajar setelah lulus, justru ini saatnya menambah keterampilan baru, baik hard skill maupun soft skill. Misalnya, mengikuti kursus, pelatihan online, atau workshop yang mendukung bidang kerja impian. Kedua, perbaiki CV dan profil profesional. Pastikan CV singkat, jelas, dan sesuai posisi yang dilamar. Jangan lupa juga mengoptimalkan profil LinkedIn, karena kini banyak HRD yang mencari kandidat melalui platform tersebut. Ketiga, aktif mencari pengalaman meskipun kecil. Tidak harus menunggu pekerjaan tetap, sobat Jemi dapat memulai dari magang, freelance, atau projek kecil yang dapat menambah portofolio. Keempat, latih kemampuan interview. Persiapan yang matang akan membuat lebih percaya diri saat bertemu HRD. Pelajari pertanyaan umum dan cobalah menjawabnya dengan singkat, padat, dan meyakinkan. Terakhir, jangan takut bersaing dengan pengalaman orang lain. Fresh graduate tetap memiliki nilai lebih, yaitu semangat belajar, adaptasi cepat, dan energi baru yang dibutuhkan perusahaan. Dengan strategi ini, Sobat Jemi dapat menunjukkan bahwa fresh graduate juga mampu bersaing di dunia kerja yang penuh tantangan!

Jember Mini Zoo Tawarkan Peluang Karir Menarik Melalui Job Fair Politeknik Negeri Jember

Jember Mini Zoo Tawarkan Peluang Karir Menarik Melalui Job Fair Politeknik Negeri Jember

Jember Mini Zoo turut serta dalam kegiatan Job Fair Politeknik Negeri Jember yang terbuka untuk umum bagi semua kalangan dan diikuti oleh lebih dari 20 lembaga, mulai dari perusahaan swasta hingga BUMN yang bergerak di dalam bidang hospitality, otomotif, pertanian, perbankan, retail dan masih banyak lainnya. Acara berlangsung pada Sabtu, 2 Agustus 2025 mulai pukul 08.00 hingga 15.00 WIB, dan berhasil menarik perhatian ratusan peserta yang antusias mencari peluang kerja.Dalam kesempatan ini, Jember Mini Zoo diwakili oleh dua staf utama, yaitu HRD Richa Amalia dan Public Relations Bianca Giovanna. Kehadiran keduanya menjadi representasi penting dalam memperkenalkan peluang karier, budaya kerja, serta visi dan misi Jember Mini Zoo kepada para pencari kerja yang hadir pada Job Fair Politeknik Negeri Jember. “Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kontribusi Jember Mini Zoo dalam upaya perluasan akses untuk generasi muda dalam mencari pekerjaan, selain ini juga memperkenalkan Jember Mini Zoo lebih luas ke khalayak umum dan menjelaskan berbagai macam posisi pekerjaan yang ada, sehingga para pencari kerja bisa lebih mengetahui dan tertarik untuk bergabung.” ungkap Richa Amalia, selaku HRD Jember Mini Zoo. Sementara itu, Bianca Giovanna sebagai Public Relations menambahkan bahwa keikutsertaan Jember Mini Zoo dalam kegiatan Job Fair ini bukan sekadar mencari kandidat terbaik, tetapi juga memperluas jaringan komunikasi antara Jember Mini Zoo dengan masyarakat, akademisi, dan dunia industri. “Melalui job fair ini kami dapat menjangkau kandidat lebih banyak untuk posisi yang sedang dicari, serta ingin menunjukkan bahwa Jember Mini Zoo terus bertumbuh dan membuka ruang bagi talenta yang kreatif, profesional, dan memiliki kepedulian pada edukasi satwa.” ujarnya.Partisipasi Jember Mini Zoo pada di kegiatan job fair  Stan Jember Mini Zoo mendapat respon positif dari para pengunjung pencari kerja yang hadir, terlihat dari kerumuman yang mengunjungi stan kami untuk menggali informasi seputar peluang kerja di Jember Mini Zoo. Kami juga memberikan kesempatan para kandidat yang melamar pekerjaan secara langsung dengan menyerahkan surat lamaran, cv dan portofolio. Adapun juga peserta pencari kerja yang melamar secara online dengan mengisi formulir yang dapat diakses melalui barcode. Antusiasme ini menjadi bukti bahwa Jember Mini Zoo semakin dikenal sebagai salah satu destinasi wisata edukatif sekaligus lembaga yang memberikan kesempatan kerja bagi masyarakat. Ratusan peserta juga terlihat mendatangi stan yang tersedia untuk mendapatkan informasi mengenai posisi yang tersedia, persyaratan, hingga peluang pengembangan karier di dalam perusahaan. Dengan berpartisipasi dalam kegiatan job fair terbuka untuk umum yang diselenggarakan oleh salah satu kampus ternama ini, Jember Mini Zoo berharap dapat menemukan calon-calon tenaga kerja potensial yang siap berkontribusi serta ikut membangun pariwisata dan konservasi satwa di wilayah di Kabupten Jember dan sekitarnya.

Cara Menyiapkan Skill untuk Dunia Kerja

Cara Menyiapkan Skill untuk Dunia Kerja

Masuk ke dunia kerja bukan hanya soal melamar pekerjaan, tapi juga tentang menyiapkan diri dengan keterampilan yang dibutuhkan oleh perusahaan. Dunia kerja terus berkembang dan menuntut individu yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan praktis dan sikap profesional. Berikut beberapa cara menyiapkan skill untuk dunia kerja:   1. Kenali Bidang yang Ingin Ditekuni Langkah pertama adalah mengetahui bidang pekerjaan yang ingin kamu masuki. Setiap bidang memiliki keterampilan spesifik yang dibutuhkan. Misalnya, dunia teknologi informasi membutuhkan skill coding, sedangkan bidang pemasaran memerlukan kemampuan komunikasi dan analisis data. Tips: Cari tahu kualifikasi yang sering dicantumkan dalam lowongan pekerjaan di bidang tersebut.   2. Tingkatkan Hard Skill Hard skill adalah kemampuan teknis yang bisa diukur dan dipelajari. Contohnya seperti: Desain grafis (Adobe Photoshop, Canva) Pemrograman (HTML, CSS, JavaScript, Python) Microsoft Office (Excel, Word, PowerPoint) Akuntansi atau penggunaan software keuangan Cara belajar: Ikuti kursus online (misalnya di Coursera, Udemy, Dicoding, atau Skill Academy).   3. Asah Soft Skill Soft skill mencakup kemampuan berinteraksi dan bersikap di lingkungan kerja. Beberapa soft skill yang penting antara lain: Komunikasi efektif Manajemen waktu Kemampuan bekerja dalam tim Kepemimpinan Problem solving Cara belajar: Aktif dalam organisasi, ikut proyek kolaboratif, atau ikut kegiatan relawan.   4. Bangun Portofolio Portofolio adalah bukti nyata dari keterampilan yang kamu miliki. Ini sangat penting, terutama untuk bidang kreatif dan teknologi. Contoh portofolio: Website pribadi Proyek freelance Desain, tulisan, atau aplikasi yang pernah kamu buat   5. Magang atau Kerja Part-Time Pengalaman langsung di dunia kerja sangat membantu memahami bagaimana teori diterapkan di lapangan. Magang juga membuka jaringan dan bisa menjadi nilai tambah saat melamar pekerjaan. Tips: Pilih perusahaan yang bisa memberikan pembelajaran dan bimbingan, bukan hanya tenaga.   6. Belajar dari Feedback Jangan takut menerima kritik. Feedback dari dosen, atasan, atau rekan kerja bisa menjadi bahan evaluasi untuk memperbaiki diri.   7. Update Terus Skill Kamu Dunia kerja terus berubah. Teknologi dan tren baru selalu bermunculan. Jadi, pastikan kamu terus belajar dan berkembang. Cara update: Ikuti webinar, baca artikel industri, atau gabung komunitas profesional.   Menyiapkan skill untuk dunia kerja adalah proses berkelanjutan. Semakin kamu proaktif dan terbuka terhadap pembelajaran, semakin besar peluangmu untuk sukses dalam karier. Mulailah dari sekarang, dan bangun pondasi yang kuat untuk masa depanmu! Jika kamu ingin artikel ini disesuaikan dengan bidang tertentu (misalnya desain, IT, atau administrasi), silakan beri tahu, dan saya bisa sesuaikan isinya.

Bukan Sekedar Kertas, Ini Rahasia CV yang Dicari HRD

Bukan Sekedar Kertas, Ini Rahasia CV yang Dicari HRD

Haloo sobat Jemi! Tahukah kalian, ketika sedang mencari pekerjaan Curriculum Vitae (CV) ibaratkan sebagai gerbang pertama karir. Karena, mencari pekerjaan bukan hanya perihal soal kemampuan, namun juga perihal cara menyampaikan kemampuan tersebut melalui dokumen lamaran yang tepat. Saat ini masih banyak ditemukan pelamar yang gagal di tahap awal seleksi hanya karena kesalahan mendasar dalam penyusunan CV. Terdapat beberapa kesalahan umum yang sering ditemukan dalam CV seperti yang pertama, terlalu panjang dan tidak fokus, banyak pelamar mencantumkan semua pengalaman hidupnya tanpa memilah mana yang relevan. Padahal, CV yang ideal sebaiknya hanya 1-2 halaman dan fokus pada pengalaman yang sesuai dengan posisi yang dilamar. Kedua, desain berantakan dan tidak profesional, penggunaan warna mencolok, font kurang sesuai, hingga layout yang sulit dibaca membuat CV langsung kehilangan kesan profesional. Ingat yaa sobat Jemi, HRD lebih menyukai tampilan yang bersih, rapi, dan enak dibaca. Ketiga, informasi penting tidak terlihat, seperti halnya data diri, kontak aktif, keahlian utama, dan pengalaman kerja yang relevan seringkali justru tersembunyi di bagian bawah atau tidak dicantumkan dengan jelas. Namun, sobat Jemi tidak perlu khawatir, Jember Mini Zoo juga akan memberikan tips agar CV lebih menarik dan mudah dilirik oleh HRD : Buat Ringkasan Profil yang Singkat dan Menjual, disini sobat Jemi dapat menuliskan 3-4 kalimat di bagian atas CV yang menjelaskan siapa diri sobat Jemi, keahlian utama, serta tujuan karir secara ringkas. Cantumkan Pengalaman yang Relevan, pada tips yang kedua silakan fokus pada pengalaman kerja, organisasi, atau proyek yang sejalan dengan lowongan yang dilamar. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Profesional, hindari bahasa terlalu santai atau ambigu. Gunakan kalimat aktif dan langsung ke poin. Tambahkan Bagian Keahlian (Skills) dan Sertifikasi, sobat Jemi dapat menyertakan kemampuan teknis atau soft skills yang relevan, serta pelatihan atau sertifikat pendukung jika ada. Periksa Kembali Tata Bahasa dan Ejaan, kesalahan penulisan sekecil apa pun bisa memberi kesan kurang teliti. Pastikan CV bebas typo dan mudah dipahami. Nahh sobat Jemi, CV yang baik bukan hanya soal isi, tetapi juga tentang bagaimana pelamar memahami kebutuhan perusahaan. Ingat, sesuaikan CV dengan posisi yang dituju, bukan mengirimkan satu format untuk semua lowongan.  Dengan CV yang rapi dan relevan, peluang untuk dipanggil interview tentu akan semakin besar. Jadi, sebelum melamar, pastikan CV sobat Jemi sudah benar-benar siap yaa!

Persiapan Interview Kerja: Panduan Lengkap untuk Sukses

Persiapan Interview Kerja: Panduan Lengkap untuk Sukses

Mempersiapkan diri untuk interview kerja adalah langkah penting yang dapat menentukan kesuksesan kamu dalam mendapatkan pekerjaan impian. Selain menunjukkan kemampuan, kepribadian, dan motivasi, interview adalah kesempatan untuk mengesankan calon atasan. Berikut ini beberapa langkah yang dapat membantu kamu mempersiapkan interview kerja dengan lebih baik lagi. Gambar 1. Lakukan Riset Perusahaan 1. Riset Perusahaan Sebelum interview, luangkan waktu untuk memahami lebih dalam mengenai perusahaan yang akan kamu datangi. Cari informasi tentang: Sejarah perusahaan: Lihat kapan dan bagaimana perusahaan berdiri. Visi dan misi perusahaan: Ketahui tujuan jangka panjang perusahaan. Produk atau layanan: Pahami apa yang mereka tawarkan. Budaya perusahaan: Cek di media sosial atau ulasan online untuk memahami suasana kerja. Riset ini akan membantu kamu memberikan jawaban yang relevan dan menunjukkan bahwa kamu serius tertarik dengan perusahaan tersebut. Gambar 2. Pelajari Deskripsi Pekerjaan 2. Pelajari Deskripsi Pekerjaan Baca kembali deskripsi pekerjaan untuk posisi yang kamu lamar. Fokus pada keterampilan dan pengalaman yang mereka cari. Identifikasi keterampilan yang kamu miliki dan siapkan contoh nyata tentang bagaimana kamu menggunakan keterampilan tersebut di pekerjaan sebelumnya. 3. Latih Jawaban untuk Pertanyaan Umum Meskipun tidak ada cara pasti untuk mengetahui semua pertanyaan yang akan diajukan, ada beberapa pertanyaan umum yang sering muncul dalam interview: Ceritakan tentang diri Anda: Berikan ringkasan singkat mengenai latar belakang profesional kamu, keterampilan utama, dan bagaimana hal tersebut relevan dengan pekerjaan yang dilamar. Apa kekuatan dan kelemahan Anda?: Berikan kekuatan yang relevan dengan pekerjaan, dan saat menjelaskan kelemahan, sebutkan bagaimana kamu berusaha memperbaikinya. Mengapa Anda tertarik bekerja di sini?: Gunakan riset tentang perusahaan untuk memberikan jawaban yang personal. Di mana Anda melihat diri Anda dalam lima tahun?: Tunjukkan bahwa kamu memiliki ambisi yang selaras dengan tujuan perusahaan. 4. Siapkan Pertanyaan untuk Pewawancara Interview bukan hanya untuk perusahaan mengevaluasi kamu, tapi juga kesempatan bagi kamu untuk mengetahui lebih banyak tentang perusahaan. Siapkan pertanyaan untuk ditanyakan kepada pewawancara, seperti: Bagaimana budaya kerja di sini? Bagaimana kinerja akan dievaluasi? Apa tantangan terbesar yang akan dihadapi oleh orang di posisi ini? Pertanyaan yang baik menunjukkan bahwa kamu tertarik dan berpikir secara mendalam tentang pekerjaan tersebut. 5. Latih Komunikasi Non-Verbal Selain jawaban verbal, pewawancara juga akan menilai komunikasi non-verbal kamu. Pastikan: Kontak mata: Buat kontak mata dengan pewawancara untuk menunjukkan bahwa kamu percaya diri. Postur tubuh: Duduk tegak dan bersikap terbuka. Hindari menyilangkan lengan karena dapat terlihat defensif. Jabat tangan: Berikan jabat tangan yang tegas, namun tidak terlalu kuat. Ekspresi wajah: Berikan senyum sesekali untuk menunjukkan bahwa kamu terlibat dalam percakapan. 6. Kenakan Pakaian yang Tepat Penampilan juga memainkan peran penting dalam kesan pertama. Kenakan pakaian yang sesuai dengan budaya perusahaan. Jika kamu tidak yakin, berpakaian formal adalah pilihan yang aman. Pastikan juga pakaianmu bersih, rapi, dan nyaman. 7. Datang Tepat Waktu Tepat waktu adalah kunci. Usahakan untuk tiba di lokasi interview 10-15 menit sebelum jadwal. Ini memberi kamu waktu untuk tenang dan mempersiapkan diri secara mental. 8. Bawa Dokumen Penting Pastikan kamu membawa salinan CV, surat lamaran, dan dokumen lain yang relevan, seperti portofolio atau sertifikat yang bisa mendukung pencapaianmu. Jangan lupa untuk menyiapkan alat tulis untuk mencatat jika diperlukan. 9. Tenang dan Percaya Diri Saat hari interview tiba, ingatkan diri sendiri untuk tetap tenang. Pewawancara ingin melihat bahwa kamu adalah kandidat yang dapat menangani tekanan dengan baik. Tarik napas dalam-dalam sebelum memulai, dan berbicaralah dengan jelas. 10. Follow-Up Setelah Interview Setelah interview, kirimkan email ucapan terima kasih kepada pewawancara. Sampaikan apresiasi kamu atas waktu dan kesempatan yang diberikan. Ini juga menunjukkan profesionalisme dan minat kamu terhadap posisi tersebut. Dengan mempersiapkan diri secara menyeluruh, kamu akan memiliki rasa percaya diri yang lebih besar saat menghadapi interview. Kesuksesan dalam interview bukan hanya soal pengalaman atau keterampilan, tetapi juga bagaimana kamu mempresentasikan diri dan menunjukkan antusiasme yang tulus terhadap pekerjaan dan perusahaan tersebut. Semoga berhasil!

Waspadalah Terhadap Penipuan!

Proses rekrutmen di Jember Mini Zoo tidak dipungut biaya apapun. Hanya kandidat terpilih yang akan kami hubungi. Untuk informasi lebih detail, silakan cek akun LinkedIn resmi dan terverifikasi kami www.linkedin.com/company/jember-mini-zoo